Selamat Membaca ^_^

KETENANGAN JIWA


Atap rumahku dari baja
Pilar-pilrnya dari batu
Maka bertiuplah, hai angin-angin perkasa
Dan lepaskan, o..pohonan, lolong ratapmu
Berenanglah, ya mega-mega
Dan turunlah dalam curah deras hujanmu
Dan kau guruh menggelegarlah gegap gempita
Tiada bencana menimbulkan gentar padaku
Atap rumahku dari baja
Pilar-pilarnya dari batu


Dari lampuku samar
Dapat aku melihat dalam terang
Bila malam memanjang
Dan gelap mehampar
Dan bila pun fajar tidak membayang
Dan siang terbantai mati dan terkapar
Maka, tenggelamlah, hai bintang-bintang
Dan padakan sinarmu, wahai bulan
Dari lampuku samara
Dapat aku melihat dalam terang

Pintu rumahku kuat perkasa
Bagi segala ragam duka
Maka serbulah aku, hal segala bencana
Di samara fajar atau remang senja
Majulah terus hai segala kemalangan
Dengan nestapa dan kebosanan
Turunlah ribuan
Wahai bencana sekalian insane
Pintu hatiku kuat perkasa
Bagi segala ragam duka

Nasib ialah sahabatku
Dan takdir kawan seperjalanku
Maka turunlah dengan cahaya kilatmu
Di seputar hatiku, hai segala kejahatan
Lakukan pengepungan
Seputar rumahku, wahai maut
Siksaan dan kepedihan
Tak membuatku takut
Nasib ialah sahabatku
Dan takdir adalah kawan seperjalanan
Digg it StumbleUpon del.icio.us

0 komentar:

Post a Comment

 
Copyright 2011 Aku, kau, dan kalian
Aroby Art : by faiq aroby. Supported by Bloggermint